Motivasi Menulis

Keutamaan Ilmu Faraidh

Seperti yang dilansir Liputan6.com, seorang pria di India tega cungkil mata ayahnya karena masalah warisan. Hal ini menyebabkan satu bola mata rusak dan satunya masih dalam perawatan. (7/9)

Harta nampaknya bisa membuat orang buta, dimulai dari berani melakukan tindak kekerasan hingga pembunuhan, merebutkan harta warisan demi kepuasan duniawi.

Padahal, Islam telah mengatur sistem pembagian waris dalam Ilmu Faraidh. Ilmu faraidh menjadi ilmu yang paling utama di sisi Allah. Namun, telah banyak dilupakan, bahkan ditinggalkan oleh umat Islam dewasa ini.

InsyaAllah, artikel ini akan membahas mengenai apa itu Ilmu Faraidh? Bagaimana keutamaan Ilmu Faraidh?

Pengertian Ilmu Faraidh

Secara bahasa, Ilmu Faraidh berasal dari 2 kata, yaitu ilmu dan faraidh.

Ilmu artinya pengetahuan. Al-Faraidh merupakan bentuk jama’ dari kata Farie-dhah yang berarti bagian. Al-Faraidh berarti bagian-bagian tertentu.

Dalam Islam, ilmu faraidh dikatakan sebagai Ilmu pembagian pusaka.

Menurut istilah, ilmu faraidh ialah

عِلْمُ اْلفَرَائِضِ هُوَ فِقْهُ اْلمَوَارِثِ وَعِلْمُ اْلحِسَابِ اْلمُوَاصِلُ إِلَى مَعْرِفَةِ كُلَّ ذَي حَقٍّ مِّنَ التِّرْكَةِ

Ilmu faraidh ialah pemahaman warits mewaritsi dan ilmu hitung yang menyampaikan pada pengetahuan setiap orang yang berhak dari tirkah (apa-apa yang ditinggalkan si mati, baik berupa harta atau hak).

Keutamaan Ilmu Faraidh

Ilmu faraidh adalah salah satu ilmu yang paling utama untuk dipelajari. Dengan menguasai ilmu ini, bisa mencegah perselisihan dalam pembagian harta warisan. Selain itu, yang memelajarinya mendapat kedudukan tinggi dan pahala yang besar di sisi Allah.

Berikut uraian mengenai keutamaan dan anjuran memelajari serta mengajarkan ilmu faraidh:

1. Ilmu Faraidh itu 1/3 dari ilmu agama

(اَلْعِلْمُ ثَلَاثَةٌ وَمَا سِوَى ذَلِكَ فَضْلٌ: آيَةٌ مُحْكَمَةٌ أَوْ سُنَّةٌ مُتَّبَعَةٌ أَوْ فَرِيْضَةٌ عَادِلَةٌ (أَبُو دَاوُدَ وَاْبنُ مَاجَه

Ilmu itu tiga, dan selain dari itu semuanya cabang, yaitu: 1) Ayat yang tegas; 2) Sunnah yang shahih; 3) pembagian pusaka yang adil.

2. Ilmu faraidh itu separoh ilmu

(تَعَلَّمُوْا اْلفَرَائِضَ وَعَلِّمُهَاالنَّاسَ فَإِنَّهُ نِصْفُ اْلعِلْمِ وَهُوَ يُنْسَى وَهُوَ أَوَّلُ شَيْءٍ مِنْ أُمَّتِيْ (إِبْنُ مَاجَه وَالدَّارُقُطْنِي

Belajarlah Faraidh dan ajarkanlah dia kepada manusia, karena ia itu separoh ilmu dan ia itu akan dilupakan. Ialah ilmu yang pertma akan tercabut dari ummatku. (Ibnu Majah dan Daruquthni)

Yang dimaksud separoh ilmu ialah dalam urusan pusaka dan yang berkaitan dengannya, seperti wasiat, hibah, wakaf, dan lainnya. Bukan separoh ilmu dari ilmu agama.

3. Ilmu yang pertama kali diangkat

(تَعَلَّمُوْا اْلفَرَائِضَ وَعَلِّمُهَاالنَّاسَ فَإِنَّهُ نِصْفُ اْلعِلْمِ وَهُوَ يُنْسَى وَهُوَ أَوَّلُ شَيْءٍ مِنْ أُمَّتِيْ (إِبْنُ مَاجَه وَالدَّارُقُطْنِي

Belajarlah Faraidh dan ajarkanlah dia kepada manusia, karena ia itu separoh ilmu dan ia itu akan dilupakan. Ialah ilmu yang pertama akan tercabut dari ummatku. (Ibnu Majah dan Daruquthni)

(تَعَلَّمُوْا اْلفَرَائِضَ وَعَلِّمُهُ النَّاسَ, تَعَلَّمُوْا اْلفَرَائِضَ وَعَلِّمُهَا فَإِنَّي امْرُؤٌ مَقْبُوْضٌ… (أحمد والترمذي والنسائي

Belajarlah Alquran dan ajarkanlah dia kepada manusia, dan belajarlah Faraidh dan ajarkanlah dia, karena sesungguhnya aku seorang yang akan mati, dan ilmu akan terangkat,…. (Ahmad, Tirmidzi, dan Nasai)

Perkataan Rasulullah ini benar adanya, ilmu faraidh kini dilupakan orang dan memang tercabut dari ummatnya, terbukti dengan diwafatkannya oleh Allah seorang Nabi penyampai wahyu dan para ulama sebagai pewaris para Nabi.

4. Ilmu menjadi solusi dalam konflik keluarga.

تَعَلَّمُوْا اْلفَرَائِضَ وَعَلِّمُهُ النَّاسَ, تَعَلَّمُوْا اْلفَرَائِضَ وَعَلِّمُهَا فَإِنَّي امْرُؤٌ مَقْبُوْضٌ وَاْلِعلْمُ مَرْفُوْعٌ وَيُوْشِكُ أَنْ يَخْتَلِفَ اثْنَانِ فَلَا يَجِدَانِ أَحَدًا  (يُخْبِرُهُمَا (أحمد والترمذي والنسائي

Belajarlah Alquran dan ajarkanlah kepada manusia, belajarlah Faraidh dan ajarkanlah, karena sesungguhnya aku seorang yang akan mati, dan ilmu akan terangkat, dan bisa jadi akan ada dua orang berselisih, tetapi tak akan mereka bertemu seorang yang mengabarkan kepada mereka. (Ahmad, Tirmidzi, dan Nasai)

Hadits tersebut sangat mementingkan urusan faraidh. Bila ada yang berselisih paham tentang suatu pembagian, maka keputusannya bisa didapati dari Sunnah yang terkumpul.

Demikian uraian mengenai pengertian dan keutamaan dari ilmu faraidh.

Hadits yang tertera di atas itu dinyatakan lemah menurut riwayatnya, tetapi dilihat dari ma’na, tidak berlawanan dengan salah satu ayat Al-Quran, bahkan disetujui atas kejadian dan keadaan.

Wallahu a’lam.
Labels: Opini

Thanks for reading Keutamaan Ilmu Faraidh. Please share...!

1 Comment for "Keutamaan Ilmu Faraidh"

Mudah-mudah jadi hidayah untuk semua yg membacanya dan dibukakan pintu hatinya untuk tetap dalam syari'atNya

Back To Top